Rabu, 17 Oktober 2012

Polantas

Polisi Lalu Lintas harus bekerja ekstra keras mengatur lalu lintas di kota Jakarta yang sangat semrawut.

Jumat, 12 Oktober 2012

Penyanyi Cafe

Teman-teman di JLT

Gubernur Baru DKI Jakarta

Tanggal 15 Oktober 2012 ini, Joko Widodo atau yang lebih akrab dipanggil Jokowi akan dilantik menjadi gubernur DKI Jakarta yang baru menggantikan Fauzi Bowo. Harapan saya sebagai warga Jakarta, Jokowi mampu membenahi masalah-masalah kronis ibukota berupa kemacetan, kemiskinan, lapangan kerja dan keindahan kota.

Berikut sedikit tinjauan saya mengenai masalah-masalah yang perlu menjadi target awal dimasa 100 hari pertama pemerintahan Jokowi: 
  1. Kemacetan
    Jokowi harus segera berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya untuk mencari solusi dalam membatasi jumlah kendaraan yang beroperasi pada jam-jam sibuk, entah menggunakan penggiliran sesuai angka plat nomor atau dengan sistem rute berbayar seperti yang sudah diterapkan di Singapura. Tetapi untuk mengantisipasi pelaksanaannya, Pemda DKI harus memastikan bahwa angkutan umum masal yang selama ini melayani Jakarta yaitu kereta api dan Busway harus memenuhi ekspektasi masyarakat baik dalam hal kenyamanan, keamanan maupun tarifnya.
  2. Kemiskinan dan lapangan kerja
    Jokowi harus mampu mencari solusi untuk mengurangi jumlah pengangguran dengan bekerjasama dengan korporasi maupun badan sosial untuk menciptakan lapangan pekerjaan berupa pelatihan ketrampilan dan bantuan modal untuk usaha kecil dan menengah. Sehingga jumlah lowongan pekerjaan di perusahaan-perusahaan yang belum mampu menampung sebagian besar masyarakat usia produktif di Jakarta dan sekitarnya dapat diantisipasi dengan sistem wirausaha. Pemerintah DKI juga harus terus memantau dan menjadi pembimbing dalam proyek ini.
  3. Keindahan kota
    Jokowi harus memulai dengan program manajemen sampah, berupa kampanye dan sosialisasi kepada masyarakat untuk memulai budaya bersih dan tidak membuang sampah sembarangan. Jumlah petugas sampah yang ada saat ini juga mungkin dapat ditambah sehingga dapat membantu membuka lapangan pekerjaaan baru bagi para pengangguran. Salah satu daya tarik suatu wilayah menjadi lokasi bisnis yang strategis adalah keamanan dan kenyamanannya. Jokowi yang selama memimpin Solo mampu membuat pasar tradisional menjadi tempat yang bersih, aman dan nyaman dapat menerapkan strateginya di lokasi-lokasi wisata bekanja dan kuliner ibukota seperti Jl. Jaksa, Blok M, Blok S, Menteng, Sabang dan wilayah kota tua. Diharapkan lokasi-lokasi tersebut mampu bersaing dengan Orchard Road di Singapura atau Malaka diMalaysia sehingga dapat menjadi magnet yang kuat bagi turis-turis asing.